Rekrutmen CPNS – Proses Penerimaan CPNS yang selama ini digelar sekali dalam setahun dinilai memberikan peluang bagi kepala daerah merekrut pegawai baru seperti tenaga honorer. Selain menyita uang APBD, pegawai baru ini akan meminta dan berdemo untuk diangkat menjadi CPNS.
“Kalau pemerintah ingin menghilangkan pegawai di luar PNS, harus diubah sistem rekruitmennya,” kata Bambang Riyanto, anggota Komisi II DPR kepada wartawan, Sabtu 6 Juni kemarin.
Politikus Gerindra ini mengusulkan, penerimaan CPNS sebaiknya dilaksanakan setiap tiga bulan atau enam bulan sekali. Sebab, setiap bulannya ada PNS yang pensiun. Bila harus menunggu setahun, instansi akan kesulitan menangani jabatan yang ditinggalkan PNS tersebut.
“Rangkap jabatan tidak bisa dihindarkan karena harus menunggu proses rekrutmennya kan. Belum lagi jabatan fungsional yang kosong terpaksa diisi dengan pegawai outsourching,” tuturnya.
Dia menambahkan, sudah saatnya pemerintah merevisi PP rekrutmen CPNS untuk menghindari rangkap jabatan atau pegawai di luar jalur resmi. “UU dan PP yang bikinkan manusia, jadi sistem rekrutmen juga harus bisa diubah,” tutupnya.
Copyright © Pusat Info CPNS 2020 - 205 q 0.354 s.