Tahapan Rekrutmen CPNS 2014 – Tahapan pembukaan rekrutmen CPNS yang rencananya dimulai bulan Juli akhirnya mundur ke bulan Agustus 2014. Pemerintah daerah yang mendapat kuota pembukaan lowongan CPNS 2014 diminta mengusulkan bidang yang dibutuhkan sesuai kuota yang telah ditetapkan pemerintah pusat pada 24 Juli.
Hal itu diungkapkan Deputi Sumberdaya Manusia (SDM) Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan dan RB), Setiawan Wangsaatmadja, dalam rilisnya kepada wartawan, Kamis (17/7/2014).
“Semua daerah harus sudah mengusulkan pegawai di bidang mana saja yang akan direkrut tahun ini maksimal 24 Juli. Kami sudah mengirim surat agar PPK [pejabat pembina kepegawaian PPK] segera mengisi usulan kebutuhannya dengan tembusan ke Kepala BKN [Badan Kepegawaian Negara],” katanya.
Ia pun meminta agar semua daerah menepati jadwal yang sudah disampaikan Kemenpan dan RB. Sebab, lowongan CPNS itu akan diumumkan serentak secara online mulai 11 – 24 Agustus.
Sedangkan pendaftarannya dibuka pada 25- 29 Agustus dengan mengakses website panitia seleksi nasional yakni http://panselnas.menpan.go.id.
Pelaksanaan seleksi CPNS baik tes kemampuan dasar (TKD) maupun tes kemampuan bidang (TKB) direncanakan mulai 1 September 2014.
Ujian dengan Sistem CAT
Ia menyatakan semua instansi yang menyelenggarakan seleksi CPNS tahun ini menggunakan sistem computer assisted test (CAT).
“Jadi, tes pertama untuk seleksi CPNS 2014 yakni TKD. Selanjutnya, hasil tes ini langsung diserahkan ke Panselnas untuk dikoreksi. Sepekan setelah penyerahan hasil tes TKD, dilanjutkan dengan tes tahap kedua yakni TKB. Setelah proses seleksi selesai, semua instansi wajib mengumumkan hasil tes dan peserta yang lolos secara terbuka. Pengumuman itu disampaikan melalui media cetak maupun media online,” tuturnya.
Terkait itu, pihaknya meminta pemerintah daerah termasuk Pemkab Klaten yang mendapat kuota lowongan CPNS sebanyak 30 pegawai untuk segera mengirimkan data penyebarannya.
Jadi, lanjut dia, Kemenpan dan RB bisa mendata bidang apa saja yang dibutuhkan di daerah untuk diumumkan ke masyarakat.
Di sisi lain, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Klaten, Cahyo Dwi Setyanta, mengatakan pekan lalu pihaknya sudah mengajukan penyebaran pegawai yang dibutuhkan dari kuota yang telah ditetapkan pemerintah pusat.
Dari kuota 30 orang pegawai yang ditetapkan pemerintah pusat, BKD memprioritaskan pengisian tenaga teknis yang jumlahnya minim di satuan kerja perangkat daerah (SKPD).
“Kami tidak membuka lowongan untuk tenaga kependidikan karena karena saat ini ada proses verifikasi untuk 1.060 orang CPNS dari tenaga honorer K2 [kategori dua]. Untuk kuota CPNS 2014 di Klaten sebanyak 30 pegawai ini akan kami ajukan untuk pengisian tenaga teknis di SKPD yang jumlahnya minim. Semoga saja bisa disetujui pemerintah pusat,” katanya.
Copyright © Pusat Info CPNS 2020 - 210 q 0.377 s.